Materi Ekonomi Kelas 10 Semester 1 & 2 Kurikulum 2013
Halo pelajar dibawah ini adalah rangkuman materi ekonomi kelas 10 semester 1 dan 2 kurikulum terbaru sebagai bahan dan referensi belajar untuk teman-teman disekolah. Nah tanpa perlu banyak basa basi lagi langsung simak contohnya dibawah ini.
Kebutuhan manusia dapat kita golongkan menjadi empat kelompok, yaitu kebutuhan yang terkait dengan masalah intensitas, waktu, sifat dan subjek.
Kelangkaan (scarcity) adalah kondisi persediaan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan manusia yang relatif terbatas sementara kebutuhan manusia tidak terbatas.
Permasalahan ekonomi dapat dipecahkan dengan memperhatikkan apa yang akan diproduksi, bagaimana cara memproduksi, dan untuk siapa barang tersebut diproduksi. Hal tersebut juga sebagai acuan sebuah negara dalam menentukan sistem ekonomi yang akan digunakan.
Biaya peluang (Opportunity Cost) adalah biaya karena hilangnya kesempatan akibat dari pemenuhan suatu kebutuhan yang lain.
Sistem ekonomi adalah suatu organisasi yang terdiri atas beberapa lembaga atau pranata (politik, ekonomi, sosial, ide-ide) yang merupakan suatu kesatuan dan saling mempengaruhi dalam memecahkan problem dasar perekonomian yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi sehingga terpenuhinya semua kebutuhan.
Dari berbagi sistem ekonomi yang ada di dunia ini mempunyai fungsi dalam perekonomian, di antaranya adalah sebagai berikut.
a. Menyediakan perangsang untuk berproduksi.
b. Menyediakan cara/metode untuk mengkoordinasi kegiatan individu dalam suatu perekonomian.
c. Menyediakan mekanisme tertentu agar pembagaian hasil produksi diantara anggota masyarakat dapat terlaksana sebagaimana mestinya.
KONSEP EKONOMI DALAM KAITANNYA DENGAN KEGIATAN EKONOMI KONSUMEN DAN PRODUSEN
Konsumsi ialah kegiatan untuk mengurangi atau menghabiskan nilai guna suatu barang/jasa. Pelaku kegiatan konsumsi dinamakan konsumen.
Ciri-ciri kegiatan konsumsi ialah barang yang digunakan dalam kegiatan konsumsi merupakan barang konsumsi, ditujukan langsung untuk memenuhi kebutuhan dan barang yang dipergunakan akan habis atau berkurang.
Terdapat empat tujuan kegiatan konsumsi dan ini juga merupakan pola perilaku dari konsumen yaitu:
a. Mengurangi nilai guna barang atau jasa secara bertahap.
b. Menghabiskan nilai guna barang sekaligus.
c. Memuaskan kebutuhan secara fisik.
d. Memuaskan kebutuhan rohani.
Produksi adalah kegiatan menciptakan atau menambah nilai guna suatu barang/jasa. Pelaku kegiatan produksi disebut produsen.
Dari pengertian tersebut jelas bahwa kegiatan produksi mempunyai tujuan dan memengaruhi perilaku produsen yang meliputi:
a. Menghasilkan barang atau jasa.
b. Meningkatkan nilai guna barang atau jasa.
c. Meningkatkan kemakmuran masyarakat.
d. Meningkatkan keuntungan.
e. Memperluas lapangan usaha.
f. Menjaga kesinambungan usaha perusahaan.
Suatu diagram yang menggambarkan hubungan timbal balik antarpelaku ekonomi berupa arus melingkar yang membentuk sistem tertentu disebut circulair flow diagram.
Rumah Tangga Konsumen (RTK) atau biasa disebut rumah tangga merupakan sebuah keluarga yang terdiri atas suami, istri dan anak serta anggota keluarga lainnya, yang setiap hari melakukan kegiatan ekonomi guna memenuhi kebutuhan keluarga.
Rumah tangga perusahaan (RTP) adalah rumah tangga ekonomi yang melakukan kegiatan produksi barang dan jasa dalam hal ini perusahaan sebagai produsen.
KONSEP EKONOMI DALAM KAITANNYA DENGAN PERMINTAAN, PENAWARAN, HARGA KESEIMBANGAN, DAN PASAR
Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan seseorang terhadap pembelian suatu barang, di antaranya adalah sebagai berikut.
a. Faktor harga terhadap Permintaan.
b. Pengaruh faktor bukan harga terhadap permintaan.
1) Harga barang lain.
2) Pendapatan para pembeli.
3) Jumlah penduduk.
4) Distribusi pendapatan.
5) Selera masyarakat.
6) Peramalan tentang masa depan
Hukum permintaan adalah perbandingan terbalik antara harga terhadap permintaan, yaitu apabila harga suatu barang naik, maka permintaan barang tersebut akan turun, sebaliknya harga barang tersebut turun maka permintaan akan naik.
Hukum penawaran adalah perbandingan lurus antara harga terhadap jumlah barang yang ditawarkan, yaitu apabila harga naik, maka penawaran akan meningkat sebaliknya apabila harga turun penawaran akan turun.
Harga merupakan kemampuan atau nilai sesuatu yang diukur dengan uang. Dengan uang, dapat dibedakan harga suatu barang dengan harga barang lain.
Harga keseimbangan (equilibrium price) disebut juga harga pasar. Jadi, harga keseimbangan merupakan harga yang terjadi sebagai akibat interaksi antara permintaan dan penawaran.
Pasar barang adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang. Pasar barang dapat dibagi lagi menjadi dua macam, yakni:
a. Pasar barang nyata/riil Pasar barang nyata adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang yang bentuk dan fisiknya jelas.
b. Pasar barang abstrak Pasar barang abstrak adalah pasar yang menjual produk yang tidak terlihat atau tidak riil secara fisik.
KEBIJAKSANAAN PEMERINTAH DALAM BIDANG EKONOMI KONSUMEN DAN PRODUSEN
Ilmu ekonomi adalah suatu bidang ilmu pengetahuan yang sangat luas liputannya. Ilmu ekonomi digunakan untuk memecahkan berbagai masalah kehidupan terutama masalah-masalah ekonomi.
Analisis-analisis ekonomi yang dibedakan menjadi tiga golongan yaitu: ekonomi deskriptif, teori ekonomi, dan ekonomi terapan (applied economics).
Ekonomi deskriptif merupakan analisis ekonomi yang menggambarkan keadaan sebenarnya (sesuai fakta) dalam perekonomian.
Ekonomi terapan sering disebut sebagai teori kebijakan ekonomi, yaitu cabang ilmu ekonomi yang menelaah tentang kebijakan yang perlu dilaksanakan untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi.
Teori ekonomi adalah pandangan-pandangan yang menggambarkan sifat hubungan yang sebenarnya/nyata dalam kegiatan ekonomi, dan ramalan tentang peristiwa yang terjadi apabila suatu keadaan yang memengaruhinya mengalami perubahan.
Teori mikro ekonomi dapat didefinisikan sebagai satu bidang dalam ilmu ekonomi yang menganalisis bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan sebuah perekonomian.
Teori ekonomi makro adalah teori ekonomi yang mempelajari kegiatan ekonomi secara keseluruhan (agregat).
Salah satu akar permasalahan utama yang menghadang gerak majuperekonomian Indonesia adalah merosotnya kepercayaan (trust) yang ditentukan oleh tiga hal, yaitu: legitimasi, kredibilitas dan kejelasan visi pemerintah. Yang menjadikan masalah pemerintah di bidang ekonomi adalah dualisme ekonomi, iklim tropis, kebudayaan yang tidak ekonomis
PRODUK DOMESTIK BRUTO, PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO, PENDAPATAN NASIONAL BRUTO, PENDAPATAN NASIONAL
PDB merupakan nilai dari akhir keseluruhan barang/jasa yang dihasilkan oleh semua unit ekonomi dalam suatu negara, termasuk barang dan jasa yang dihasilkan warga negara lain yang tinggal di negara tersebut.
Salah satu indikator ekonomi makro yang biasanya digunakan untuk mengevaluasi hasil-hasil pembangunan di suatu daerah dalam lingkup kabupaten dan kota adalah Produk Domestik Regional Bruto atau PDRB kabupaten/kota menurut lapangan usaha (Industrial Origin).
Produk Nasional Bruto (PNB)/Gross National Product (GNP) adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh faktor-faktor produksi milik warga negara baik yang tinggal di dalam negeri maupun di luar negeri, tetapi tidak termasuk warga negera asing yang tinggal di negara tersebut.
National Product atas dasar harga pasar yaitu GNP dikurangi depresiasi/ penyusutan atas barang modal dalam proses produksi selama satu tahun.
Pendapatan Nasional Neto atau Net National Income (NNI) adalah NNP dikurangi pajak tidak langsung yang dipungut pemerintah.
Manfaat perhitungan pendapatan nasional sebagai berikut.
a. Dapat mengetahui/menelaah struktur ekonomi suatu negara.
b. Dapat membandingkan perekonomian suatu negara, masyarakat bahkan keluarga dari suatu waktu ke waktu lainnya.
c. Dapat membandingkan perekonomian antardaerah.
d. Dapat menghitung atau memperkirakan pendapatan pribadi atau keluarga dalam satu periode tertentu.
Untuk mengetahui tingkat inflasi digunakan Indeks Harga Konsumen yang sekaligus merupakan indikator inflasi di Indonesia.
Beberapa istilah dalam menganalisa/menanggapi terhadap tingkat inflasi, antara lain:
a. Inflasi Menyusut Yaitu tingkat inflasi yang cenderung turun dari satu periode ke periode berikutnya. Hal ini ditandai dengan turunnya Indeks Harga Konsumen dari satu periode ke periode berikutnya.
b. Inflasi Terus Meningkat Yaitu inflasi yang cenderung meningkat dari satu periode ke periode berikutnya yang dapat dilihat dari kenaikan IHK tiap periode.
c. Inflasi Tidak Berubah Yaitu tingkat inflasi yang cenderung konstan, misalnya pada bulan November 2004-2005 tercatat IHK sebesar 106,4 % dan pada bulan Desember 2004 tercatat angka yang sama 106,4%. Maka hal ini dapat dikatakan inflasi tidak berubah
MEMAHAMI KONSUMEN DAN INVESTASI
Dalam kebanyakan konsumsi pemerintah dibedakan dua macam pengeluaran konsumsi, yaitu pengeluaran konsumsi rumah tangga yang dalam literatur ekonomi pada umumnya diberi simbol (C) sebagai singkatan dari Consumption expenditure, dan pengeluaran konsumsi pemerintah (G) yang berarti goverment expenditure.
Pengeluaran konsumsi atau private consumption expenditure meliputi semua pengeluaran rumah-rumah tangga keluarga dan perseorangan serta lembagalembaga swasta bukan perusahaan untuk membeli barang dan jasa-jasa yanglangsung dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Angka MPC lebih kecil daripada satu, menunjukkan bahwa tambahan pendapatan diterima seseorang tidak seluruhnya dipergunakan untuk konsumsi, melainkan sebagian dari tambahan pendapatan yang mereka peroleh mereka sisihkan sebagai saving (S).
Investasi pada hakikatnya merupakan penempatan sejumlah dana yang ada saat ini dengan harapan untuk memperoleh keuntungan di masa mendatang. Umumnya investasi dibedakan menjadi dua, yaitu:
a. Investasi pada financial assets, dilakukan di pasar uang, misalnya berupa sertifikat deposito, commercial paper, surat berharga pasar uang, dan lainnya. Atau dilakukan di pasar modal, misalnya berupa saham, obligasi, waran, opsi dan lainnya.
b. Investasi pada real assets, diwujudkan dalam bentuk pembelian assets produktif, pendirian pabrik, pembukaan tambang, dan pembukaan perkebunan.
Proses investasi menunjukkan bagaimana seharusnya seorang investor membuat keputusan investasi pada efek-efek yang bisa dipasarkan, dan kapan dilakukan.
UANG DAN PERBANKAN
Uang adalah segala sesuatu (maksudnya benda apa saja) asal mendapatkan pengakuan secara umum dan dapat dijadikan alat pembayaran. Atau dengan kata lain uang adalah alat pembayaran yang sah. Sebelum ada uang, pertukaran dilakukan dengan cara barter, yaitu pertukaran antara barang satu dengan barang yang lain.
Bila diperhatikan ada 3 pelaku yang berperan dalam memengaruhi peredaran uang dalam masyarakat, yaitu:
a. Otoritas Moneter Dalam hal ini bank sentral/Bank Indonesia sebagai sumber penawar (supply) uang kartal karena kewenangan penyedia uang ada pada Bank Indonesia, maka Bank Indonesia merupakan sumber atau awal perjalanan peredaran uang.
b. Lembaga Keuangan Lembaga keuangan baik bank maupun bukan bank juga disebut sebagai penawar karena mereka juga menggunakan dana yang bersumber dari cadangan bank untuk menawarkan produk-produk perbankan, baik dalam bentuk uang giral, deposito berjangka, simpanan tabungan dan lain-lain.
c. Masyarakat (rumah tangga dan perusahaan) Masyarakat rumah tangga, baik perseorangan maupun perusahaan adalah pihak yang membutuhkan dan pengguna uang yang ditawarkan oleh Lembaga Keuangan.
Faktor yang memengaruhi jumlah uang yang beredar dalam masyarakat adalah harga barang, permintaan barang, tingkat suku bunga, struktur perekonomian negara, lingkungan, dan pendapatan.
Pengertian Bank Indonesia sebagai bank sentral menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2004 menjelaskan sebagai berikut. Bank sentral adalah lembaga negara yang mempunyai wewenang untuk mengeluarkan alat pembayaran yang sah dari suatu negara, merumuskan, dan melaksanakan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran, mengatur dan mengawasi perbankan, serta menjalankan fungsi sebagai lender of the resort sesuai (Penjelasan, Pasal 4 Ayat 1).
Pengertian bank umum menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
Fungsi pokok dari Bank Umum adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana masyarakat dan sebagai penunjang sistem pembayaran. Selain fungsi tersebut masih ada fungsi pokok yang lain yaitu:
a. menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang efisien dalam kegiatan ekonomi,
b. menciptakan uang melalui penyaluran kredit dan investasi,
c. menghimpun dana dan menyalurkannya kepada masyarakat, dan
d. menyediakan jasa-jasa pengelolaan dana dan perwalian amanat kepada individu dan perusahaan.
Demikianlah rangkuman dari materi ekonomi untuk kelas 10 semoga dapat bermanfaat dan membantu teman-teman semuanya dalam menambah ilmu dan wawasan
Rangkuman Materi Ekonomi Kelas 10
PERMASALAHAN EKONOMI DALAM KAITANNYA DENGAN KEBUTUHAN MANUSIA, KELANGKAAN DAN SISTEM EKONOMIKebutuhan manusia dapat kita golongkan menjadi empat kelompok, yaitu kebutuhan yang terkait dengan masalah intensitas, waktu, sifat dan subjek.
Kelangkaan (scarcity) adalah kondisi persediaan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan manusia yang relatif terbatas sementara kebutuhan manusia tidak terbatas.
Permasalahan ekonomi dapat dipecahkan dengan memperhatikkan apa yang akan diproduksi, bagaimana cara memproduksi, dan untuk siapa barang tersebut diproduksi. Hal tersebut juga sebagai acuan sebuah negara dalam menentukan sistem ekonomi yang akan digunakan.
Biaya peluang (Opportunity Cost) adalah biaya karena hilangnya kesempatan akibat dari pemenuhan suatu kebutuhan yang lain.
Sistem ekonomi adalah suatu organisasi yang terdiri atas beberapa lembaga atau pranata (politik, ekonomi, sosial, ide-ide) yang merupakan suatu kesatuan dan saling mempengaruhi dalam memecahkan problem dasar perekonomian yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi sehingga terpenuhinya semua kebutuhan.
Dari berbagi sistem ekonomi yang ada di dunia ini mempunyai fungsi dalam perekonomian, di antaranya adalah sebagai berikut.
a. Menyediakan perangsang untuk berproduksi.
b. Menyediakan cara/metode untuk mengkoordinasi kegiatan individu dalam suatu perekonomian.
c. Menyediakan mekanisme tertentu agar pembagaian hasil produksi diantara anggota masyarakat dapat terlaksana sebagaimana mestinya.
KONSEP EKONOMI DALAM KAITANNYA DENGAN KEGIATAN EKONOMI KONSUMEN DAN PRODUSEN
Konsumsi ialah kegiatan untuk mengurangi atau menghabiskan nilai guna suatu barang/jasa. Pelaku kegiatan konsumsi dinamakan konsumen.
Ciri-ciri kegiatan konsumsi ialah barang yang digunakan dalam kegiatan konsumsi merupakan barang konsumsi, ditujukan langsung untuk memenuhi kebutuhan dan barang yang dipergunakan akan habis atau berkurang.
Terdapat empat tujuan kegiatan konsumsi dan ini juga merupakan pola perilaku dari konsumen yaitu:
a. Mengurangi nilai guna barang atau jasa secara bertahap.
b. Menghabiskan nilai guna barang sekaligus.
c. Memuaskan kebutuhan secara fisik.
d. Memuaskan kebutuhan rohani.
Produksi adalah kegiatan menciptakan atau menambah nilai guna suatu barang/jasa. Pelaku kegiatan produksi disebut produsen.
Dari pengertian tersebut jelas bahwa kegiatan produksi mempunyai tujuan dan memengaruhi perilaku produsen yang meliputi:
a. Menghasilkan barang atau jasa.
b. Meningkatkan nilai guna barang atau jasa.
c. Meningkatkan kemakmuran masyarakat.
d. Meningkatkan keuntungan.
e. Memperluas lapangan usaha.
f. Menjaga kesinambungan usaha perusahaan.
Suatu diagram yang menggambarkan hubungan timbal balik antarpelaku ekonomi berupa arus melingkar yang membentuk sistem tertentu disebut circulair flow diagram.
Rumah Tangga Konsumen (RTK) atau biasa disebut rumah tangga merupakan sebuah keluarga yang terdiri atas suami, istri dan anak serta anggota keluarga lainnya, yang setiap hari melakukan kegiatan ekonomi guna memenuhi kebutuhan keluarga.
Rumah tangga perusahaan (RTP) adalah rumah tangga ekonomi yang melakukan kegiatan produksi barang dan jasa dalam hal ini perusahaan sebagai produsen.
KONSEP EKONOMI DALAM KAITANNYA DENGAN PERMINTAAN, PENAWARAN, HARGA KESEIMBANGAN, DAN PASAR
Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan seseorang terhadap pembelian suatu barang, di antaranya adalah sebagai berikut.
a. Faktor harga terhadap Permintaan.
b. Pengaruh faktor bukan harga terhadap permintaan.
1) Harga barang lain.
2) Pendapatan para pembeli.
3) Jumlah penduduk.
4) Distribusi pendapatan.
5) Selera masyarakat.
6) Peramalan tentang masa depan
Hukum permintaan adalah perbandingan terbalik antara harga terhadap permintaan, yaitu apabila harga suatu barang naik, maka permintaan barang tersebut akan turun, sebaliknya harga barang tersebut turun maka permintaan akan naik.
Hukum penawaran adalah perbandingan lurus antara harga terhadap jumlah barang yang ditawarkan, yaitu apabila harga naik, maka penawaran akan meningkat sebaliknya apabila harga turun penawaran akan turun.
Harga merupakan kemampuan atau nilai sesuatu yang diukur dengan uang. Dengan uang, dapat dibedakan harga suatu barang dengan harga barang lain.
Harga keseimbangan (equilibrium price) disebut juga harga pasar. Jadi, harga keseimbangan merupakan harga yang terjadi sebagai akibat interaksi antara permintaan dan penawaran.
Pasar barang adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang. Pasar barang dapat dibagi lagi menjadi dua macam, yakni:
a. Pasar barang nyata/riil Pasar barang nyata adalah pasar yang menjual produk dalam bentuk barang yang bentuk dan fisiknya jelas.
b. Pasar barang abstrak Pasar barang abstrak adalah pasar yang menjual produk yang tidak terlihat atau tidak riil secara fisik.
KEBIJAKSANAAN PEMERINTAH DALAM BIDANG EKONOMI KONSUMEN DAN PRODUSEN
Ilmu ekonomi adalah suatu bidang ilmu pengetahuan yang sangat luas liputannya. Ilmu ekonomi digunakan untuk memecahkan berbagai masalah kehidupan terutama masalah-masalah ekonomi.
Analisis-analisis ekonomi yang dibedakan menjadi tiga golongan yaitu: ekonomi deskriptif, teori ekonomi, dan ekonomi terapan (applied economics).
Ekonomi deskriptif merupakan analisis ekonomi yang menggambarkan keadaan sebenarnya (sesuai fakta) dalam perekonomian.
Ekonomi terapan sering disebut sebagai teori kebijakan ekonomi, yaitu cabang ilmu ekonomi yang menelaah tentang kebijakan yang perlu dilaksanakan untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi.
Teori ekonomi adalah pandangan-pandangan yang menggambarkan sifat hubungan yang sebenarnya/nyata dalam kegiatan ekonomi, dan ramalan tentang peristiwa yang terjadi apabila suatu keadaan yang memengaruhinya mengalami perubahan.
Teori mikro ekonomi dapat didefinisikan sebagai satu bidang dalam ilmu ekonomi yang menganalisis bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan sebuah perekonomian.
Teori ekonomi makro adalah teori ekonomi yang mempelajari kegiatan ekonomi secara keseluruhan (agregat).
Salah satu akar permasalahan utama yang menghadang gerak majuperekonomian Indonesia adalah merosotnya kepercayaan (trust) yang ditentukan oleh tiga hal, yaitu: legitimasi, kredibilitas dan kejelasan visi pemerintah. Yang menjadikan masalah pemerintah di bidang ekonomi adalah dualisme ekonomi, iklim tropis, kebudayaan yang tidak ekonomis
PRODUK DOMESTIK BRUTO, PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO, PENDAPATAN NASIONAL BRUTO, PENDAPATAN NASIONAL
PDB merupakan nilai dari akhir keseluruhan barang/jasa yang dihasilkan oleh semua unit ekonomi dalam suatu negara, termasuk barang dan jasa yang dihasilkan warga negara lain yang tinggal di negara tersebut.
Salah satu indikator ekonomi makro yang biasanya digunakan untuk mengevaluasi hasil-hasil pembangunan di suatu daerah dalam lingkup kabupaten dan kota adalah Produk Domestik Regional Bruto atau PDRB kabupaten/kota menurut lapangan usaha (Industrial Origin).
Produk Nasional Bruto (PNB)/Gross National Product (GNP) adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh faktor-faktor produksi milik warga negara baik yang tinggal di dalam negeri maupun di luar negeri, tetapi tidak termasuk warga negera asing yang tinggal di negara tersebut.
National Product atas dasar harga pasar yaitu GNP dikurangi depresiasi/ penyusutan atas barang modal dalam proses produksi selama satu tahun.
Pendapatan Nasional Neto atau Net National Income (NNI) adalah NNP dikurangi pajak tidak langsung yang dipungut pemerintah.
Manfaat perhitungan pendapatan nasional sebagai berikut.
a. Dapat mengetahui/menelaah struktur ekonomi suatu negara.
b. Dapat membandingkan perekonomian suatu negara, masyarakat bahkan keluarga dari suatu waktu ke waktu lainnya.
c. Dapat membandingkan perekonomian antardaerah.
d. Dapat menghitung atau memperkirakan pendapatan pribadi atau keluarga dalam satu periode tertentu.
Untuk mengetahui tingkat inflasi digunakan Indeks Harga Konsumen yang sekaligus merupakan indikator inflasi di Indonesia.
Beberapa istilah dalam menganalisa/menanggapi terhadap tingkat inflasi, antara lain:
a. Inflasi Menyusut Yaitu tingkat inflasi yang cenderung turun dari satu periode ke periode berikutnya. Hal ini ditandai dengan turunnya Indeks Harga Konsumen dari satu periode ke periode berikutnya.
b. Inflasi Terus Meningkat Yaitu inflasi yang cenderung meningkat dari satu periode ke periode berikutnya yang dapat dilihat dari kenaikan IHK tiap periode.
c. Inflasi Tidak Berubah Yaitu tingkat inflasi yang cenderung konstan, misalnya pada bulan November 2004-2005 tercatat IHK sebesar 106,4 % dan pada bulan Desember 2004 tercatat angka yang sama 106,4%. Maka hal ini dapat dikatakan inflasi tidak berubah
MEMAHAMI KONSUMEN DAN INVESTASI
Dalam kebanyakan konsumsi pemerintah dibedakan dua macam pengeluaran konsumsi, yaitu pengeluaran konsumsi rumah tangga yang dalam literatur ekonomi pada umumnya diberi simbol (C) sebagai singkatan dari Consumption expenditure, dan pengeluaran konsumsi pemerintah (G) yang berarti goverment expenditure.
Pengeluaran konsumsi atau private consumption expenditure meliputi semua pengeluaran rumah-rumah tangga keluarga dan perseorangan serta lembagalembaga swasta bukan perusahaan untuk membeli barang dan jasa-jasa yanglangsung dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Angka MPC lebih kecil daripada satu, menunjukkan bahwa tambahan pendapatan diterima seseorang tidak seluruhnya dipergunakan untuk konsumsi, melainkan sebagian dari tambahan pendapatan yang mereka peroleh mereka sisihkan sebagai saving (S).
Investasi pada hakikatnya merupakan penempatan sejumlah dana yang ada saat ini dengan harapan untuk memperoleh keuntungan di masa mendatang. Umumnya investasi dibedakan menjadi dua, yaitu:
a. Investasi pada financial assets, dilakukan di pasar uang, misalnya berupa sertifikat deposito, commercial paper, surat berharga pasar uang, dan lainnya. Atau dilakukan di pasar modal, misalnya berupa saham, obligasi, waran, opsi dan lainnya.
b. Investasi pada real assets, diwujudkan dalam bentuk pembelian assets produktif, pendirian pabrik, pembukaan tambang, dan pembukaan perkebunan.
Proses investasi menunjukkan bagaimana seharusnya seorang investor membuat keputusan investasi pada efek-efek yang bisa dipasarkan, dan kapan dilakukan.
UANG DAN PERBANKAN
Uang adalah segala sesuatu (maksudnya benda apa saja) asal mendapatkan pengakuan secara umum dan dapat dijadikan alat pembayaran. Atau dengan kata lain uang adalah alat pembayaran yang sah. Sebelum ada uang, pertukaran dilakukan dengan cara barter, yaitu pertukaran antara barang satu dengan barang yang lain.
Bila diperhatikan ada 3 pelaku yang berperan dalam memengaruhi peredaran uang dalam masyarakat, yaitu:
a. Otoritas Moneter Dalam hal ini bank sentral/Bank Indonesia sebagai sumber penawar (supply) uang kartal karena kewenangan penyedia uang ada pada Bank Indonesia, maka Bank Indonesia merupakan sumber atau awal perjalanan peredaran uang.
b. Lembaga Keuangan Lembaga keuangan baik bank maupun bukan bank juga disebut sebagai penawar karena mereka juga menggunakan dana yang bersumber dari cadangan bank untuk menawarkan produk-produk perbankan, baik dalam bentuk uang giral, deposito berjangka, simpanan tabungan dan lain-lain.
c. Masyarakat (rumah tangga dan perusahaan) Masyarakat rumah tangga, baik perseorangan maupun perusahaan adalah pihak yang membutuhkan dan pengguna uang yang ditawarkan oleh Lembaga Keuangan.
Faktor yang memengaruhi jumlah uang yang beredar dalam masyarakat adalah harga barang, permintaan barang, tingkat suku bunga, struktur perekonomian negara, lingkungan, dan pendapatan.
Pengertian Bank Indonesia sebagai bank sentral menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2004 menjelaskan sebagai berikut. Bank sentral adalah lembaga negara yang mempunyai wewenang untuk mengeluarkan alat pembayaran yang sah dari suatu negara, merumuskan, dan melaksanakan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran, mengatur dan mengawasi perbankan, serta menjalankan fungsi sebagai lender of the resort sesuai (Penjelasan, Pasal 4 Ayat 1).
Pengertian bank umum menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
Fungsi pokok dari Bank Umum adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana masyarakat dan sebagai penunjang sistem pembayaran. Selain fungsi tersebut masih ada fungsi pokok yang lain yaitu:
a. menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang efisien dalam kegiatan ekonomi,
b. menciptakan uang melalui penyaluran kredit dan investasi,
c. menghimpun dana dan menyalurkannya kepada masyarakat, dan
d. menyediakan jasa-jasa pengelolaan dana dan perwalian amanat kepada individu dan perusahaan.
Demikianlah rangkuman dari materi ekonomi untuk kelas 10 semoga dapat bermanfaat dan membantu teman-teman semuanya dalam menambah ilmu dan wawasan
Posting Komentar untuk "Materi Ekonomi Kelas 10 Semester 1 & 2 Kurikulum 2013"